Copenhagen –
Rasmus Hojlund paham benar dengan ketidakbahagiaan Christian Eriksen terkait waktu bermainnya. Hojlund sejatinya menginginkan Eriksen terus dimainkan.
Gelandang Denmark itu menjadi salah satu kunci sukses Manchester United pada musim lalu. Namun, seiring dengan melejitnya pemain muda Kobbie Mainoo membuat Eriksen terpinggirkan ke bangku cadangan.
Mantan pemain Tottenham Hotspur dan Inter Milan itu baru bermain 24 kali di seluruh kompetisi pada musim ini. Eriksen hanya tampil selama 105 menit dalam tiga pertandingan terakhir MU, termasuk 10 menit dalam kemenangan atas Liverpool 4-3 di perempatfinal Piala FA.
Penyerang MU Rasmus Hojlund memahami situasi yang dirasakan kompatriotnya itu. Namun, bagaimanapun manajer Erik ten Hag yang akan membuat keputusannya.
“Aku sendiri duduk di bangku cadangan di laga melawan Copenhagen, jadi aku tahu artinya,” ungkap Hojlund kepada TV2, yang dikutip Metro. “Namun, dia menegakkan kepalanya dan dia itu seorang pemain berkelas. Tidak ada keraguan soal itu.”
“Sama sekali tidak ada kekhawatiran dariku tentang hal itu. Tentu saja, anda ingin bermain sepakbola dan aku yakin dia juga demikian. dia selalu berlatih dengan baik dan masih sangat positif, dan sangat membantu jadi ini bukan masalah besar. Dia itu seorang profesional sejati.”
“Hal yang bagus karena dia mendapatkan menit bermain saat kami melawan Liverpool. Kurasa dia tampil sangat baik ketika dia masuk ke lapangan. Dia itu seorang pemain yang bagus, jadi anda akan ingin sekali melihat dia beraksi di atas lapangan.”
“Akan tetapi, kami toh punya banyak pemain bagus. Jadi pelatih yang memutuskan apakah dia bermain atau tidak,” Hojlund menambahkan tentang Christian Eriksen.