Jakarta –
Penampilan Christian Pulisic di AC Milan bertolak belakang dengan saat di Chelsea. Pulisic merasakan sesuatu yang tidak ia dapatkan di Chelsea.
Pulisic baru gabung Milan dari Chelsea usai direkrut pada musim panas lalu. Pada musim perdananya bersama Rossoneri, Pulisic tampil impresif.
Sejauh ini, winger asal Amerika Serikat itu mencetak 15 gol dan sembilan assist dalam 49 pertandingan. Itu jadi rekor terbaik dalam karier Pulisic.
Catatan tersebut jauh berbeda jika dibandingkan dengan musim-musimi terakhir Pulisic di Chelsea. Selama dua musim terakhir di Stamford Bridge sebelum pindah ke Milan, Pulisic cuma bikin sembilan gol.
Pulisic menyinggung soal cedera yang mengganggunya di Chelsea. Mantan pemain Borussia Dortmund itu juga merasa lebih dipercaya di Milan.
“Ada penjelasan sederhana. Selama dua musim sebelumnya di Chelsea, saya cedera dan pergantian manajer tidak membantu saya,” ujar Pulisic kepada Il Giornale seperti dilansir Football Italia.
“Di Milan, justru sebaliknya. Saya merasakan kepercayaan dari semua orang sejak hari pertama, dan itu jadi titik balik.”
Selama di Chelsea, Pulisic beberapa kali mengalami cedera yang membuatnya absen panjang. Beberapa yang terparah adalah cedera otot adduktor pada 2020, hamstring pada 2020, pergelangan kaki pada 2021, serta lutut pada 2023.