London –
Tekanan terhadap Mauricio Pochettino di Chelsea terus membesar. Satu-satunya cara membeli waktu diyakini dengan memenangi Piala FA.
Chelsea terseok-seok di Premier League musim ini. The Blues tercecer di posisi 11 dan berjarak 14 poin dari zona Eropa.
Situasi menjadi lebih rumit ketika Chelsea gagal memenangi Piala Liga Inggris. Klub London barat itu dibungkam Liverpool yang tampil dengan bocah-bocah pelapis dan menyisakan kekecewaan di kalangan suporter.
Pochettino dinilai tak cukup berani mengambil keputusan untuk menekan Liverpool di babak tambahan hingga kalah. Ini pula yang membuat posisinya di klub makin goyah.
Satu-satunya kesempatan untuk Pochettino mengamankan posisinya, juga buat Chelsea menyelamatkan musim, diyakini adalah menjuarai Piala FA. Memang tak akan mudah karena Chelsea harus menghadapi juara bertahan Manchester City di semifinal.
“Pochettino ada di posisi yang menarik karena mereka kalah di final Piala Liga, sekarang mereka di semifinal Piala FA. Kalau mereka bisa melalui itu, maka Poch mungkin mendapatkan waktu,” kata eks pemain Arsenal Ian Wright yang kini jadi komentator.
“Segala sesuatunya tampak tak memihaknya dan kita tak tahu apa yang sedang terjadi di Chelsea, jadi saya merasa ini sangat vital buat dia dan pekerjaan di Chelsea itu.”
“Dia dalam tekanan untuk memenanginya (Piala FA). Karena dia belum memenangkan cukup pertandingan, para suporter berpikir dia tak menangani final Piala Liga dengan baik dan tak tahu caranya untuk menang dan melakukan perubahan yang dibutuhkan untuk menang,” imbuhnya di siniar Ringer FC, dikutip Metro.