London –
Pertahanan Arsenal dipuji, khususnya usai menjinakkan Liverpool lalu. Tapi ada satu bagian lain yang disoroti dan dinilai bisa membuyarkan kans juara mereka.
Arsenal tampil rapi saat membungkam Liverpool 3-1 di Emirates Stadium, Minggu (4/2/2024) malam WIB lalu, dalam lanjutan Liga Inggris. Liverpool berhasil dibuat tak berkutik dan tumpul saat menyerang.
Selain tak bisa mencetak gol, satu-satunya gol Liverpool merupakan gol bunuh diri Gabriel Magalhaes, mereka juga minim ancaman. Hanya satu peluang on target yang dicatatkan pasukan Juergen Klopp.
Pertahanan Arsenal secara khusus dipuji usai pertandingan itu. Mantan bek Liverpool Jamie Carragher menyebut pertahanan memang jadi modal terbaik ‘Meriam London’ untuk juara.
Mereka punya xG conceded alias angka perkiraan kebobolan paling rendah sejauh ini di Premier League. Namun mantan kapten Manchester United Gary Neville melihat Arsenal punya sisi lemah yang tak bisa ditutupi.
“Menurut saya Arsenal memang lebih baik ketimbang Liverpool di laga itu. Tapi rasanya Liverpool adalah tim yang lebih bengis. Mereka lebih bengis di sepertiga akhir. Dan ini bisa membuat mereka (Arsenal) rugi pada akhirnya,” ujarnya di Sky Sports.
“Maksudnya, di awal musim saya mengatakan Arsenal akan memenangi liga tapi masih ada begitu banyak tanda bahwa Arsenal tidak punya insting membunuh di area depan, yang menurut saya akan melukai mereka pada satu titik di bagian akhir musim ini.”
“Buat saya, mereka adalah tim yang dilatih dengan sangat baik, sistem permainannya bagus, cara bermainnya bagus, tapi di satu bagian akhir yang sangat penting itu, Liverpool punya Jota, punya Salah, punya Gakpo, punya Diaz, Liverpool punya ancaman yang begitu banyak,” cetus Neville.
