London –
Tensi panas mewarnai laga Arsenal vs Porto di Liga Champions. Penggawa Arsenal, Kai Havertz, mendorong badan pelatih tim lawan Sergio Conceicao.
Arsenal menjamu Porto di Emirates Stadium pada leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (13/3/2024) dini hari WIB. Tim tuan rumah tampil habis-habisan demi mengejar ketertinggalan agregat 0-1 di leg pertama.
Leandro Trossard mencetak gol di babak pertama dan membawa Arsenal unggul 1-0. Skor tidak berubah hingga pluit panjang berbunyi dan laga lanjut ke extra time.
Pertandingan sempat memanas di extra time babak pertama. Momen itu terjadi di menit ke-102 saat Kai Havertz berusaha mengejar bola lambung di pinggir lapangan.
Bola lambung itu sedianya sudah keluar lapangan, tapi tubuh Havertz justru mengarah ke Sergio Conceicao di depannya. Penyerang Jerman itu kemudian menyorongkan kedua tangannya dan mendorong badan pelatih Porto tersebut.
Perbuatan Havertz itu direspons panas skuad Porto. Beberapa pemain Dragoes menghampiri Havertz dan berusaha memprovokasinya.
Conceicao turut memperlihatkan kegeramannya dengan melontarkan kata-kata ke arah Havertz. Dia sampai harus ditenangkan perangkat pertandingan.
Wasit tidak memberikan kartu kepada Havertz. Skor 1-0 tak berubah dan membuat duel lanjut adu penalti lantaran agregat kedua tim sama kuat 1-1.
Arsenal yang akhirnya keluar sebagai pemenang adu penalti dengan skor 4-2. Kai Havertz turut mencetak gol dari titik putih, sementara dua tembakan Porto dapat ditepis David Raya.
Kemenangan ini mengantarkan Arsenal ke perempatfinal Liga Champions. Meriam London untuk pertama kalinya dalam 14 tahun lolos ke babak 8 besar.