Rio de Janeiro –
Bek kawakan Timnas Brasil Marcelo harus menerima hukuman usai tak sengaja mematahkan kaki lawannya. Dia dilarang tampil di tiga laga Copa Libertadores.
Marcelo tampil membela klub Brasil, Fluminense, melawan Argentinos Junior pada laga 16 besar Copa Libertadores. Duel berlangsung di Estadio Diego Armando Maradona, Buenos Aires, Selasa (1/8/2023).
Insiden terjadi memasuki menit ke-56. Marcelo yang tengah menggiring bola berhadapan dengan bek Argentinos Juniors, Luciano Sanchez.
Saat berusaha melewati Sanchez, Marcelo tak sengaja menginjak betis lawannya itu. Injakannya amat fatal sampai membuat kaki Sanchez tertekuk secara tidak normal.
Sanchez langsung ditandu keluar lapangan setelah kesakitan dan terkapar. Sementara Marcelo menangis karena tak percaya aksinya bisa sampai mencederai lawannya.
Sayangnya, Marcelo tetap dikartumerah dan laga berakhir 1-1. Marcelo sendiri sudah meminta maaf atas aksinya tersebut dan menegaskan tidak ada niatan untuk mencederai Sanchez.
Apalagi Sanchez kini diperkirakan harus beristirahat selama 8-12 bulan untuk pulih sepenuhnya. Selang 10 hari setelah insiden tersebut, Federasi Sepakbola Amerika Selatan (CONMEBOL) akhirnya menjatuhkan hukuman kepada Marcelo.
Marcelo dilarang tampil tiga pertandingan di ajang Copa Libertadores dan juga harus membayar denda 6 ribu dolar AS (Rp 90 juta). Marcelo sendiri sudah menjalani skorsing pertama dari tiga laga itu saat Fluminense menang 2-0 atas Argentinos Juniors di leg kedua, Rabu (9/8) kemarin.
(mrp/pur)
Sumber: https://sport.detik.com