London –
Mateo Kovacic lagi-lagi bernasib sial di Wembley. Alhasil, gelandang asal Kroasia itu gagal mempersembahkan trofi pertamanya untuk Manchester City.
Kovacic melakoni laga kompetitif pertamanya saat jadi starter di laga Community Shield kontra Arsenal, Minggu (6/8/2023) malam WIB. Dia dipasang sebagai double pivot barent Rodri dalam formasi 4-2-3-1.
Kovacic tidak canggung melakoninya karena sering bermain di posisi itu semasa di Inter Milan, Real Madrid, dan terakhir Chelsea. Sayangnya, Kovacic tidak tampil seperti yang diharapkan.
Bahkan ada satu momen di mana Kovacic dengan mudahnya dilewati Martin Odegaard. Kovacic cuma bermain 66 menit sebelum digantikan Kevin De Bruyne.
Kovacic selama berada di lapangan cuma bikin satu tekel sukses dan 89 persen umpan akurat. City yang sempat unggul duluan lewat Cole Palmer, kebobolan gol Leandro Trossard di menit akhir injury time.
City akhirnya kalah 1-4 dalam drama adu penalti dan gagal menambah koleksi gelarnya di ajang Community Shield, yang terakhir diraih pada 2019.
Sementara untuk Kovacic, kekalahan ini makin membuktikan Wembley memang membawa kutukan untuknya. Dari lima final yang dilakoninya di stadion berkapasitas 90 ribu tempat duduk itu, Kovacic selalu kalah!
Pertama di ajang Carabao Cup 2019, Kovacic dan Chelsea dikalahkan City lewat adu penalti. Lalu, di final Piala FA 2020 kala dibekuk Arsenal, serta dua kali dari Liverpool pada Carabao Cup dan Piala FA 20222.
Duh, sial betul nasibmu, Kova!
(mrp/pur)
Sumber: https://sport.detik.com