London –
Pelatih Coventry City mengakui timnya kalah secara kualitas dengan Manchester United. Namun untuk nyali, mereka tak gentar hadapi Setan Merah.
Coventry vs MU pada semifinal Piala FA akan tersaji di Wembley, Minggu, (21/4/2024) malam WIB. Setan Merah lebih diunggulkan jika melihat dari materi pemain yang dimiliki.
Kedua tim punya jarak kualitas karena Coventry saat ini berada di kasta kedua Liga Inggris. Sementara, Manchester United merupakan tim papan atas Liga Inggris.
Pelatih Coventry, Mike Robins, sadar diri bahwa timnya kalah segalanya dari MU. Namun, hal itu takkan membuat takut pasukannya.
Ia berharap The Sky Blues memberikan segalanya di laga ini. Pasalnya, laga ini menjadi kesempatan besar untuk Coventry mengukir sejarah.
Jika mampu mengalahkan MU, Coventry bakal untuk pertama kalinya lolos ke final Piala FA sejak 1986/1987. Pada musim 1986/1987, Coventry mampu menjuarai ajang ini.
“Kami tahu mereka jelas difavoritkan untuk memenangkan pertandingan ini, sejauh satu juta mil dan mereka diperkirakan akan menang. Kami tahu itu dan apa yang mungkin kami hadapi. Kami harus meninggalkan kesan dalam pertandingan ini,” ujar Robins dikutip dari situs Coventry.
Kami harus memahami pertandingan apa yang akan berlangsung dan apa kesempatannya. Tidak boleh ada rasa takut dan ini akan menjadi salah satu pertandingan terbesar yang pernah dimainkan oleh sebagian besar pemain kami. Ini kedua kalinya dalam sejarah kami mencapai semifinal Piala FA, jadi bisakah kami melangkah dan membawanya ke level lain,” jelasnya.
