London –
Mikel Arteta frustrasi Arsenal ditahan imbang oleh 10 pemain Fulham 2-2. Ia menilai The Gunners harusnya bisa mencetak lebih banyak gol.
Arsenal ditahan 2-2 oleh 10 pemain Fulham di Emirates Stadium dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (26/8/2023) malam WIB. Fulham mencetak gol kilat ketika laga baru berjalan satu menit lewat Andreas Pereira.
Arsenal kemudian bisa balik memimpin di babak kedua usai bikin dua gol dalam rentang tiga menit. Gol Meriam London dari penalti Bukayo Saka pada menit ke-70 dan torehan Eddie Nketiah di menit ke-73.
Situasi semakin menguntungkan Arsenal setelah Calvin Bassey mendapatkan kartu merah. Unggul jumlah pemain, Arsenal justru kebobolan akibat gol Joao Palhinha pada menit ke-87.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta, jelas kecewa dengan hasil ini. Ia mengaku frustrasi Arsenal tak bisa mencetak lebih banyak gol untuk mengamankan kemenangan.
Pasalnya, The Gunners tampil begitu dominan di laga ini. Mereka mencatatkan penguasaan bola sebesar 72 persen dibanding Fulham yang hanya 18 persen.
Mereka juga terus menggempur pertahanan The Cottagers. Mereka melepas 19 tembakan dengan 11 mengarah ke gawang.
Namun, Arsenal sempat buntu di babak pertama. Kondisi sempat membaik setelah Arteta memasukkan Eddie Nketiah, Fabio Vieira, dan Oleksandr Zinchenko di babak kedua. Meski demikian, Arteta tetap tak puas dengan penyelesaian akhir Meriam London.
“Saya pikir para pemain pengganti membuat perbedaan besar dan dampak yang besar dan saya menyukai tekad dan kepercayaan diri yang mereka bawa ke tim. Kami unggul 2-1 dan kemudian Anda harus mempertahankan di kotak penalti dengan sekuat tenaga,” ujar Arteta dikutip dari situs Arsenal.
“Anda tidak boleh kebobolan setelahnya. Itu harus kami lakukan karena kami tidak mencetak lima, enam, tujuh, saya tidak tahu kenapa itu terjadi,” jelasnya.
(pur/ran)
Sumber: https://sport.detik.com